#7 - Cara Menulis JavaScript: Catatan untuk Pemula
“JavaScript adalah bahasa pemrograman yang membuat website menjadi hidup. Tapi sebelum bikin website yang ‘hidup’, kita harus tahu dulu cara menulisnya, kan?”
Kalau kamu baru belajar JavaScript dan belum tahu harus mulai dari mana, kamu sedang berada di artikel yang tepat. Di sini, kita akan belajar cara menulis JavaScript dari nol, langkah demi langkah. Bahasannya ringan, cocok untuk pemula, dan tentu saja langsung bisa kamu praktikkan.
Apa Itu JavaScript?
JavaScript adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk menambahkan interaktivitas pada halaman web. Contohnya:
- Tombol yang bisa diklik
- Formulir yang bisa dicek sebelum dikirim
- Animasi
- Games
Alat yang Dibutuhkan
Untuk menulis JavaScript, kamu hanya perlu:
- Teks Editor: seperti VS Code atau Notepad++
- Browser: Chrome, Firefox, Edge, atau lainnya
Note: JavaScript tidak perlu di-compile. Cukup buka lewat browser.
Menulis JavaScript: Di Mana?
1. Inline Script
<button onclick="alert('Halo Dunia!')">Klik Saya</button>
2. Di dalam Tag <script>
<script>
alert("Selamat datang di dunia JavaScript!");
</script>
3. File JavaScript Terpisah
script.js
alert("Halo dari file terpisah!");
Lalu hubungkan ke HTML:
<script src="script.js"></script>
Dasar-Dasar Penulisan JavaScript
1. Menampilkan Output
- console.log()
console.log("Hello world!");
alert("Selamat datang!");
2. Variabel
let nama = "Mukhlis";
const umur = 25;
console.log(nama);
console.log(umur);
3. Tipe Data
let nama = "Mukhlis"; // string
let umur = 25; // number
let aktif = true; // boolean
let kosong = null; // null
let belumIsi; // undefined
4. Operator
let a = 10;
let b = 5;
console.log(a + b); // 15
console.log(a > b); // true
5. Percabangan (if-else)
let nilai = 80;
if (nilai >= 75) {
console.log("Lulus!");
} else {
console.log("Tidak lulus.");
}
6. Perulangan (Loop)
for (let i = 1; i <= 5; i++) {
console.log("Angka ke-" + i);
}
7. Fungsi
function sapa(nama) {
console.log("Halo " + nama);
}
sapa("Mukhlis");
Tips Menulis JavaScript
- Gunakan
console.log()
untuk debugging - Gunakan
let
danconst
, hindarivar
- Gunakan titik koma
;
walaupun opsional - Gunakan nama variabel yang jelas
- Latihan dan eksperimen setiap hari
Contoh Kasus: Kalkulator Tambah
<!DOCTYPE html>
<html>
<body>
<h2>Kalkulator Tambah</h2>
<input id="angka1" type="number" placeholder="Angka pertama">
<input id="angka2" type="number" placeholder="Angka kedua">
<button onclick="tambah()">Hitung</button>
<p>Hasil: <span id="hasil"></span></p>
<script>
function tambah() {
let a = parseFloat(document.getElementById("angka1").value);
let b = parseFloat(document.getElementById("angka2").value);
let hasil = a + b;
document.getElementById("hasil").textContent = hasil;
}
</script>
</body>
</html>
Apa Selanjutnya?
- Pelajari DOM (Document Object Model)
- Pelajari Event Handling
- Buat mini project seperti to-do list atau kuis
Kesimpulan
Belajar JavaScript tidak harus rumit. Yang penting kamu paham dulu dasarnya seperti:
- Menulis kode JavaScript dengan benar
- Mengenal variabel dan tipe data
- Menggunakan operator, percabangan, perulangan
- Membuat fungsi
Dengan fondasi ini, kamu sudah punya bekal untuk melangkah lebih jauh.
“Kalau kodenya error, jangan panik. Itu tandanya kamu sedang belajar.”
Kalau kamu suka artikel ini, bookmark dan bagikan ke teman-temanmu yang juga ingin belajar JavaScript ya!
Post a Comment for "#7 - Cara Menulis JavaScript: Catatan untuk Pemula"
Post a Comment
Silakan Berkomentar dengan topik yang sesuai dan sopan. terimakasih